Komnas HAM temukan 10 korban lain diduga tewas kerusuhan Wamena

Komnas HAM masih belum memverifikasi kebenaran informasi tersebut.

Komnas HAM menyampaikan konferensi pers "Tragedi Kemanusiaan Wamena dan Papua" di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Jumat (18/10)

Pihak Komisi Nasional Hak Asasi Manusia mengungkap temuan baru ihwal korban tewas dalam kerusuhan yang terjadi di Wamena, Jayawijaya, Papua. Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara mengatakan, ada dugaan jumlah korban tewas dalam kerusuhan yang terjadi pada 23 September 2019 lalu. 

"Ada informasi tambahan, 10 orang yang diduga meninggal dalam peristiwa tersebut," kata Beka saat konferensi pers di Gedung Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (18/10).

Namun demikian, Beka mengatakan, informasi tersebut masih harus diverifikasi kebenarannya. Sejauh ini, pihak Komnas HAM mendapat kendala untuk memverifikasi informasi tersebut.

"10 orang itu diduga tertembak, tetapi langsung dibawa pulang oleh saudaranya di kampung. Ini kan tidak mudah juga untuk memvalidasi apakah informasi itu benar atau tidak," katanya. 

Meski demikian, Komnas HAM bertekad untuk menginvestigasi peristiwa yang diduga mengandung pelanggaran HAM tersebut. Beka memastikan pihaknya akan menelusuri peristiwa itu hingga menemukan titik terang.