Akankah nasib buruh migran dibahas dalam debat capres?

Debat kandidat calon presiden yang akan digelar pada akhir pekan ini diharapkan membahas nasib buruh migran Indonesia.

Debat kandidat calon presiden yang akan digelar pada akhir pekan ini diharapkan membahas nasib buruh migran Indonesia. / Migrant Care

Debat kandidat calon presiden yang akan digelar pada akhir pekan ini diharapkan membahas nasib buruh migran Indonesia.

Direktur Ekstekutif Migrant Care Wahyu Susilo berharap, persoalan buruh migran dibahas dalam debat sesi keempat Sabtu (30/3) nanti. Sebab, isu buruh migran masih termasuk ke dalam isu hubungan internasional, yang merupakan salah satu tema besar dalam debat keempat.

Wahyu mengatakan, kedua capres harus menunjukkan komitmennya untuk menyelesaikan kasus buruh migran, terutama yang berkaitan dengan advokasi hukuman mati. Pada debat sebelumnya, isu ini belum diulas secara jelas di dalam tema ketenagakerjaan.

"Kita mendorong persoalan pekerja migran itu menjadi salah satu materi debat prioritas di debat besok. Kita ingin melihat solusi konkret dan terukur dari 01 dan 02 berkaitan dengan perlindungan warga negara dan kemudian yang paling krusial soal advokasi hukuman mati," katanya saat ditemui Alinea.id di Cilandak, Jakarta Selatan, (27/3).

Selain itu, Wahyu juga berharap debat selanjutnya bisa menyinggung soal upaya perlindungan bagi para buruh migran yang terancam dijatuhi  hukuman mati, yang kebanyakan ada di Arab Saudi. "Paling banyak itu di Timur Tengah di Arab Saudi, yang terkahir itu Turi Tursilawati dan masih ada 100-an lagi yang terancam," katanya.