Andi Arief disebut jalani rehabilitasi hanya tiga hari

Zat metaphetamin yang terdapat di dalam tubuh Andi Arief disebut berkadar rendah.

Mantan Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief (tengah) bergegas saat akan menjalani proses rehabilitasi di Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), Cawang, Jakarta, Rabu (6/3/2019). Antara Foto

Setelah ditangkap polisi di Hotel Menara Peninsula, Jakarta pada Minggu, (3/3) atas tuduhan penggunaan narkoba, politikus Partai Demokrat, Andi Arief, disebut hanya akan menjalani rehabilitasi rawat jalan selama tiga hari di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO), Ciracas, Jakarta Timur. Demikian diungkapkan kuasa hukum Andi Arief, Dedi Yahya.

Menurut Dedi, keputusan rehabilitasi terhadap Andi Arief dilakukan berdasarkan hasil asesmen oleh Tim Asesmen Terpadu Badan Narkotika Narkotika Nasional. Dedi menjelaskan, rehabilitasi Andi Arief yang tidak akan memakan waktu lama karena kadar zat metaphetamin di dalam tubuh aktivis 1998 itu cukup rendah.

“Karena kadarnya Pak Andi ini cukup rendah. Mungkin cukup dengan dua sampai tiga hari,” kata Dedi saat ditemui di Jakarta pada Rabu, (6/3).

Dedi mengaku, saat ini ia belum memastikan waktu yang tepat bagi Andi untuk menjalani rehabilitasi. Sebab, sejak meninggalkan Kantor BNN, dirinya belum berkomunikasi lebih lanjut dengan Andi. Namun, ia menyatakan akan mendampingi Andi Arief selama proses rehabilitasi di RSKO.

Selanjutnya, Dedi menyampaikan kliennya  akan bersikap kooperatif jika penyidik membutuhkan informasi tambahan untuk mengungkap pemasok yang mengedarkan narkoba kepada Andi.