Asap tebal selimuti Cilegon akibat kebakaran TPSA

Sejumlah lingkungan permukiman warga di wilayah Cilegon diselimuti asap tebal hingga Senin (3/5).

Sejumlah lingkungan permukiman warga di wilayah Cilegon diselimuti asap tebal hingga Senin (3/5). Alinea.id/Khaerul Anwar

Sejumlah lingkungan permukiman warga di wilayah Cilegon diselimuti asap tebal hingga Senin (3/5). Kepulan asap itu terjadi akibat insiden kebakaran sampah di area Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung pada Sabtu (3/8) malam lalu.

Selain bau menyengat, tebalnya asap bahkan telah mengganggu jarak pandang yang hanya berada pada kisaran 300 meter. Untuk mengantisipasi gangguan kesehatan, pemotor maupun pejalan kaki yang melintasi lokasi yang terdampak harus mengenakan masker.

"Terjadinya penyebaran asap tebal di Cilegon karena peristiwa kebakaran TPSA, kejadian sudah dua hari lalu asap baru menyebar tadi pagi," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ujang Iing saat dikonfirmasi, Senin (5/8).

Pihaknya sudah berupaya maksimal untuk mengantisipasi agar asap tebal sebagai dampak kebakaran dari areal sampah tersebut tidak sampai masuk ke pemukiman warga.

Dikatakan Ujang, luasan area sampah yang terbakar 6.000 meter persegi tersebut hingga saat ini belum berhasil dipadamkan secara keseluruhan. Pihaknya bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus berupaya memadamkan api tersebut.