ASN ogah pindah ke ibu kota baru silakan mundur

MenPAN-RB mengaku sudah menginventarisir ASN pusat.

Aparatur Sipil Negara (ASN) Jakarta dalam suatu kegiatan/Foto: bkn5jakarta.net

Seluruh aparatur sipil negara (ASN) di pemerintahan pusat dipersilakan mundur bila tidak mau pindah tugas ke ibu kota baru nanti. Demikian diungkapkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo. 

"Silakan mundur kalau tidak mau, tidak mau itu ya tidak bisa, itu prinsipnya," ujar Tjahjo Kumolo usai menjadi pembicara best practices kepemerintahan yang baik dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) di Kalsel, di Hotel Area Barito, Banjarmasin, Jumat (7/2).

Kecuali, sambung dia, ASN sudah masuk pensiun atau sudah sakit-sakitan. Pemerintah akan mempertimbangan hal tersebut. "Kalau tidak seperti itu, ya tidak bisa, sebab ASN itu harus siap ditempatkan di mana saja," ungkapnya.

Negara, jelas Tjahjo, sudah memberikan pendidikan kepadanya dengan biaya yang tidak sedikit, hingga keahliannya atau kemampuannya harus dicurahkannya demi negara.

"Tidak bisa mau enak-enak saja di Jakarta," bebernya.