Banjir, PMI kerahkan 400 personel

Bencana ini menyebabkan 16 warga Jabodetabek meninggal dunia. Sebanyak 32.748 jiwa lainnya mengungsi.

Banjir merendam kawasan Jalan Jatinegara Barat, Kampung Pulo, Jakarta, Kamis (2/1/2020). Foto Antara/Nova Wahyudi

Palang Merah Indonesia (PMI) mengerahkan sedikitnya 400 personel ke titik-titik banjir di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Guna mendukung penanganan dampak bencana.

"Ditambah 10 tenaga kesehatan berikut empat truk engkel, 13 ambulans, dua kendaraan double cabin, empat kendaraan operasional, dan 11 perahu karet, dan mendirikan empat dapur umum," kata Kepala Subtanggap Darurat PMI, Ridwan S. Carman, Kamis (2/1).

PMI pun telah menyalurkan sebanyak 400 paket perlengkapan kebersihan, 400 sarung, 200 terpal, dan 100 rompi. Juga mengirimkan 1.500 bungkus nasi ke Jakarta Pusat, Jakarta Utara (576 bungkus), Jakarta Barat (500 bungkus), Jakarta Selatan (1.200 bungkus), dan Jakarta Timur (22.000 roti dan 14.145 bungkus).

Berdasarkan Pusat Data dan Informasi PMI, terdapat 38 titik banjir di Jakarta. Menyebabkan empat korban jiwa dan memaksa 31.232 warga mengungsi.

Di Kota Bekasi, terdapat 39 titik banjir dan memaksa 300 warga mengungsi. Sedangkan di Kabupaten Bekasi, ada 15 titik dan menyebabkan 1.166 jiwa mengungsi.