Bareskrim koordinasi dengan Kejaksaan terkait kasus gagal ginjal

Polisi hingga kini belum periksa pihak BPOM lagi terkait kasus gagal ginjal akut.

Gedung Bareskrim Polri/Foto flickr.com

Bareskrim Polri belum menjadwalkan pemeriksaan lagi terhadap Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait kasus Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) yang sudah menewaskan ratusan anak. 

Kabagpenum Ropenmas Divisi Humas Polri, Kombes Nurul Azizah mengatakan, pemanggilan belum dilakukan, karena penyidik tengah berkoordinasi dengan Kejaksaan. Koordinasi itu dilakukan hari ini.

“Hingga saat ini belum ada pemeriksaan kembali terhadap pejabat BPOM,” kata Nurul, di Mabes Polri, Kamis (12/1).

Awal pekan ini, Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan membeberkan peran BPOM sebagai pihak yang paling memiliki kontribusi besar untuk mengecek bahan baku dari perusahaan besar farmasi (PBF). 

“Sejauh ini BPOM adalah pihak yang bertanggung jawab untuk melakukan pengecekan dan inspeksi terhadap pedagang besar farmasi,” katanya  di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (9/1).