BNPB catat 46 korban meninggal dalam banjir Jabodetabek

Kabupaten Bekasi terdampak banjir paling luas secara administratif, mencakup 18 kecamatan.

Petugas SAR menggunakan perahut karet untuk mengevakuasi korban banjir di Jalan Jatinegara Barat, Kampung Pulo, Jakarta, Kamis (2/1/2020). Foto Antara/Nova Wahyudi.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana mencatat 46 orang meninggal dunia akibat bencana banjir hingga tanah longsor yang terjadi di Jabodetabek hingga Banten.

Data yang terkumpul hingga Jumat (3/1), pukul 23.00 WIB tersebut juga mencatat jumlah pengungsi naik menjadi 173.064 orang yang merupakan bagian dari 39.627 kepala keluarga (KK).

Kapusdatinkom BNPB Agus Wibowo menyebutkan jumlah titik pengungsian juga mengalami penambahan setelah terverifikasi lagi oleh petugas-petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

"Berdasarkan rekapitulasi dampak banjir dan longsor BNPB per Jumat, pukul 23.00 WIB, Kabupaten Bekasi terdampak banjir paling luas secara administratif, mencakup 18 kecamatan," kata Agus dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat malam (3/1).

Selanjutnya DKI Jakarta mencakup 17 kecamatan, Kabupaten Bogor 13 kecamatan, Kota Tangerang 13 kecamatan, Kota Bekasi 12 kecamatan, Kota Depok 11 kecamatan, Kabupaten Lebak enam kecamatan, Kota Bogor enam kecamatan dan Kota Tangerang Selatan enam kecamatan.