Digadang jadi calon Kapolri, Kabareskrim: Saya anggap hoaks

Kabareskrim mengaku tak tahu dari mana awal mulanya kabar dirinya menjadi calon Kapolri pengganti Idham Aziz.

Kabareskrim, Komjen Listyo Sigit (kiri). Dokumentasi Polri.

Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Polri, Komjen Listyo Sigit, menganggap isu yang beredar bahwa dirinya merupakan calon Kapolri merupakan berita sumir yang tidak diketahui awal mulanya.

"Saya tidak tahu kenapa tiba-tiba isu itu muncul dari mana. Karena tidak jelas sumbernya, jadi saya bilang itu hoaks saja," kata Sigit dalam keterangan resminya, Selasa (12/1).

Sigit menuturkan, saat ini dirinya hanya fokus memajukan kinerja Bareskrim Polri yang harus semakin baik ke depannya. Untuk itu, lanjut dia, pembenahan Bareskrim akan terus dilakukannya selama menjadi pimpinan.

"Yang terpenting saat ini adalah bagaimana Bareskrim bekerja secara profesional, melakukan pembenahan internal agar bisa melakukan penegakan hukum secara tegas, humanis, transparan. Bisa memberikan rasa aman dan memberikan kepastian hukum dan rasa keadilan untuk masyarakat dan lebih dipercaya masyarakat," ujar Sigit menjelaskan.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD menyebut nama-nama calon Kapolri yang beredar di media masih ‘tebak-tebakan buah nangka’ alias spekulasi. Pasalnya, hingga saat ini Presiden Joko Widodo belum mengirim nama-nama calon Kapolri ke DPR RI.