ICW ungkap peretasan eks Pimpinan KPK, muncul video porno

Menurut Wana Alamsyah, ada sembilan pola yang dilakukan oknum untuk membobol forum ICW itu.

Foto ilustrasi/REUTERS/Dado Ruvic.

Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai ada upaya peretasan saat konferensi pers di akun YouTube Sahabat ICW menyikapi pemberhentian 75 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka gagal melewati tes wawasan kebangsaan (TWK). 

Menurut peneliti ICW Wana Alamsyah, ada sembilan pola yang dilakukan oknum untuk membobol forum ICW itu. "Sepanjang jalannya konferensi pers, setidaknya ada sembilan pola peretasan atau gangguan yang dialami," kata Wana dalam keterangannya kepada Alinea.id, Selasa (18/5).

Menurut Wana, dalam keterangan pers diikuti oleh mantan Pimpinan KPK seperti Busyro Muqoddas, Agus Rahardjo, dan Saut Situmorang. Selain itu, ada Adnan Pandu Praja, Moch Jasin, serta peneliti ICW lainnya.

Wana merincikan sembilan pola peretasan yang dialami. Pertama, menggunakan nama para pembicara untuk masuk ke media zoom. Kedua, menggunakan nama para staf ICW untuk masuk ke media zoom. Ketiga, menunjukkan foto dan video porno di dalam ruangan zoom.

Keempat, mematikan mic dan video para pembicara. Kelima, membajak akun ojek online Nisa Rizkiah puluhan kali guna mengganggu konsentrasinya sebagai moderator acara.