Indonesia masih membutuhkan 2,4 juta guru

Tahun ini, pemerintah berupaya mengangkat guru honorer menjadi PPPK dengan memberikan berbagai kemudahan.

Ilustrasi guru. Sumber Foto: lampungtimurkab.go.id

Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nunuk Suryani mengatakan, rekrutmen pada Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru, memberikan dampak yang baik di Indonesia. Khususnya dalam memenuhi guru karena masih banyak daerah yang masih mengalami kekurangan.

Ketika PPPK ini dapat berjalan dengan baik, dia meyakini, maka akan semakin banyak guru yang berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

Indonesia sendiri masih sangat membutuhkan 2,4 juta guru, hal itu melihat dari jumlah siswa, rombongan belajar, dan distribusi satuan penduduk. 

“Berdasarkan jumlah siswa, rombongan belajar, dan distribusi satuan pendidikan, kami membutuhkan 2,4 juta guru,” katanya dalam webinar online, Kamis (23/9).

Sementara pada tahun sebelumnya sudah ada 724.000 guru yang sudah menjadi ASN.