Ini penjelasan Polri soal Paper Projectile Launching

Dalam senpi ini, ada dua jenis amunisi menjadi komposisinya. Yakni powder lada dan gas air mata.

Tampilan pistol dari paper projectile launching. Dok: Alinea.id/Immanuel Christian

Polri melakukan pengadaan paper projectile launching dalam sebuah pistol atau senjata api laras pendek. Pengadaan ini dianggap sesuai dengan peran Polri dalam melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat.

Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, pistol ini hanya untuk melumpuhkan dan tidak mematikan. Penggunaanya akan dilakukan untuk menangani unjuk rasa sehingga tidak ada lagi korban di masyarakat.

“Pistol ini berfungsi dalam rangka menunjang operasional anggota di lapangan untuk mengambil tindakan represif dalam menangani kejahatan dan aksi unjuk rasa yang anarkis,” kata Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (14/7).

Dalam senpi ini, ada dua jenis amunisi menjadi komposisinya. Yakni powder lada dan gas air mata. 

Pengadaannya pun telah direncanakan dari tahun 2022 melalui APBN sesuai DIPA dengan nilai anggaran Rp49,9 miliar. Rencananya akan membeli sebanyak 1.857 set dan kelengkapan lainnya. Kelengkapan lainnya adalah magazine cadangan, gas CO2, oiler, sarung pistol, dan magazine pouch.