Ini penyebab gempa di Donggala Sulteng

BMKG menjelaskan, penyebab gempa bumi yang terjadi di Donggala Sulawesi Tengah akibat sesar Palu-koro.

Petugas medis mengobati warga yang terluka akibat gempa di Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9). / Antara Foto

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan penyebab gempa karena sesar palu-koro. Gempa dengan magnitudo 7,7 SR terjadi di Kabupaten Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, Jumat, (28/9).

"Gempa yang terjadi di Donggala dan Palu karena sesar palu koro," kata Dwikorita Karnawati kepada Alinea.id melalui pesan singkat, Jumat (28/9) malam.

Menurut Dwikorita sesar palu koro terjadi karena adanya patahan kerak bumi. Patahan itu terjadi karena adanya hentakan pada gempa dengan magnitudo 7,7 tersebut lantaran adanya resonansi getaran yang cukup besar dan terjadi sering sebelumnya. Mulai dari gempa bumi kecil di awalnya 6,3 SR sampai 7,7 SR.

" Ini karena Donggala berada di antara lempengan. Jadi, kalau bergeser maka menimbulkan patahan kerak bumi," urainya.

Dalam informasi yang disampaikan Dwi Korita pada konfrensi pers sebelumnya menyebutkan, gempa tersebut memiliki titik episentrum (pusat gempa) 27 kilometer timur laut dari Donggala dengan kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut.