JaKreatiFest dukung pemulihan pariwisata Indonesia

Kemenparekraf klaim ingin mewujudkan pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkualitas serta berkelanjutan.

Destinasi wisata sejarah Indonesia (ilustrasi: Shutterstock)

Kasus Covid-19 di Indonesia terus mengalami penurunan. Ini menjadi angin segar bagi pariwisata maupun industri kreatif kembali pulih.

Tapi, harus mengubah pola kerja dengan cara yang baru. Hal ini, dikarenakan adanya perubahan prioritas dan perubahan gaya hidup oleh konsumen.

Guru Besar Ilmu Manajemen FEB Universitas Indonesia (UI), Prof. Rhenald Kasali, menyebut, akan muncul lonjakan masyarakat berwisata terutama tempat-tempat yang mudah akses transportasinya. Terutama, transportasi darat.

Seperti halnya yang terjadi di beberapa tempat wisata seperti Bali, Bandung, Cirebon, Lembah Harau dan lainnya. Hal ini, tentunya didukung dengan banyaknya masyarakat yang merasa bosan, dan juga penurunan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 yang diberikan oleh pemerintah.

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno mengungkapkan, akan terus mendorong agar industri pariwisata dan ekonomi kreatif kembali bangkit.