Jokowi diingatkan tak tergoda bagi-bagi bansos sendiri

Karena sudah ada instansi yang mengurusi pembagian bansos.

Presiden Jokowi melakukan blusukan ke rumah warga di Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (15/07/2021) malam. Foto: BPMI Setpres

Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta untuk tidak tergoda selalu membagi-bagikan bantuan sosial atau bansos sendiri. Apalagi pembagian dilakukan pada malam hari. Karena sudah ada instansi yang mengurusi pembagian bansos.

Imbauan itu disampaikan oleh epidemiolog dari Universitas Indonesia Pandu Riono. Lewat cuitan twitternya, @drpriono1, pria yang yang menyebut dirinya 'Juru Wabah' itu juga mengingatkan kepada Presiden untuk beristirahat. 

Presiden Jokowi, Kamis (15/7) malam, blusukan ke rumah warga di Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Presiden tiba di lokasi sekitar pukul 20.52 WIB dan memberikan langsung bantuan sembako bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Malam hari ini saya berada di Kampung Sunter Agung dalam rangka mengawali pemberian sembako kepada masyarakat yang ini nanti akan diberikan menyeluruh. Yang sudah kita siapkan 200.000 ton beras yang akan disalurkan nanti dari KaBulog," ujar Presiden seusai blusukan, seperti disitat dari setkab.go.id, Jumat (16/7).

Berbusana jaket model warna cokelat, Presiden mendatangi satu per satu rumah warga. Paket sembako dibungkus dalam tas kain berwarna merah-putih dengan logo Sekretariat Kepresidenan. Isinya beras. Beras ini merupakan bansos tambahan untuk penerima bantuan sosial tunai (BST) dan Program Keluarga Harapan (PKH).