Kasus penembakan Laskar FPI, Komnas HAM periksa langsung CCTV Tol Japek

Komnas HAM berharap banyak puzzle yang terungkap, semakin terang peristiwa dengan cepat. 

Ilustrasi. Pixabay

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah melakukan pemeriksaan langsung kamera CCTV terkait ditembaknya Laskar Front Pembela Islam (FPI) oleh polisi di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) KM 50, Senin (7/12).

"Tim penyelidikan Komnas HAM melakukan pemeriksaan langsung dan pengambilan keterangan di tempat objek yang menjadi kendala tidak berfungsinya CCTV dengan maksimal. Tim ditunjukkan, diterangkan dan mendapatkan penjelasan langsung dari Jasa Marga dan petugas teknisnya," ujar Ketua Tim Penyelidikan Komnas HAM, M. Choirul Anam dalam keterangan tertulis, Jumat (18/12).

Komnas HAM menyampaikan terima kasih kepada Jasa Marga beserta jajarannya atas keterbukaan dan kerjasamanya.

"Besar harapan kami, semakin banyak puzzle yang terungkap, semakin terang peristiwa dengan cepat. Kami masih berharap jika ada masyarakat yang mengetahui, memiliki atau menguasai informasi atau apapun yang berkaitan dengan peristiwa tersebut dapat memberikan kepada Komnas HAM," ucap Anam.

Sebelumnya, Komnas HAM menarget penyelidikan kasus penembakan enam Laskar FPI tuntas dalam sebulan. "Kami berharap sebulan bisa selesai," ujar Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara, kepada Alinea.id, Selasa (15/12).