Kemenag buka seleksi imam masjid untuk Uni Emirat Arab

Pengiriman imam masjid ke UEA merupakan bagian strategis dari kerja sama bilateral antara Pemerintah Republik Indonesia dengan UEA.

Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin. Foto: dokumen BNPB

Kementerian Agama membuka seleksi imam masjid asal Indonesia untuk ditempatkan di Uni Emirat Arab. Seleksi dilakukan secara virtual, 25-27 Agustus 2021. 

"Kemenag kembali melaksanakan seleksi imam masjid untuk ditugaskan di Uni Emirat Arab. Pelaksanaannya secara virtual. Kita akan menjaring lebih banyak calon imam dari seluruh Indonesia," ungkap Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin di Jakarta, Jumat (13/8).

Pengiriman imam masjid ke Uni Emirat Arab merupakan bagian strategis dari kerja sama bilateral antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Uni Emirat Arab. Pihaknya menambahkan, para imam masjid merupakan duta Indonesia di Uni Emirat Arab.

"Program pengiriman imam asal Indonesia ini, turut berkontribusi pada peningkatan kerja sama bilateral kedua negara, termasuk meningkatkan citra Indonesia," tambahnya seperti dilansir dari kemenag.go.id. 

Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag Syamsul Bahri menambahkan, imam masjid asal Indonesia diminati lantaran berpaham ahlus sunnah wal jamaah. Hal ini menjadi nilai tambah selain kemampuan dalam membaca Alquran.