Kasus baru gagal ginjal akut, Kemenkes imbau hindari beli obat secara mandiri

Imbauan ini disampaikan menyusul temuan dua kasus baru gagal ginjal akut progresif atipikal (GGAPA).

Siti Nadia Tarmizi. Foto Kemenkes

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyampaikan imbauan, agar masyarakat tidak membeli obat secara mandiri untuk sementara, khususnya obat untuk anak-anak.

Imbauan ini disampaikan menyusul temuan dua kasus baru gagal ginjal akut progresif atipikal (GGAPA). Diketahui, satu kasus baru konfirmasi gagal ginjal akut ditemukan pada anak usia satu tahun yang memiliki riwayat mengonsumsi obat sirop penurun demam merk Praxion. 

"Paling baik konsultasi ke nakes (tenaga kesehatan). Jangan beli obat sendiri dulu," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes Siti Nadia Tarmizi, Selasa (7/2).

Adapun hingga saat ini, imbuh Nadia, pihaknya belum merekomendasikan penggunaan obat sirop bagi anak-anak. Ia menyebut, berbagai fasilitas kesehatan (faskes) hingga saat ini masih merekomendasikan obat puyer sebagai alternatif.

Namun, Nadia sekali lagi menekankan agar masyarakat yang hendak mengonsumsi obat, disarankan melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan nakes.