Kementerian BUMN buka suara atas pembantaian 31 orang di Papua

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) buka suara terkait terbunuhnya 31 karyawan PT Istaka Karya (Persero) di Nduga, Papua.

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) buka suara terkait terbunuhnya 31 karyawan PT Istaka Karya (Persero) di Nduga, Papua. / Facebook

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) buka suara terkait terbunuhnya 31 karyawan PT Istaka Karya (Persero) di Nduga, Papua.

Staf Khusus Menteri BUMN Wianda Pusponegoro mengatakan pihaknya medukung dan mengikuti langkah-langkah yang telah diinisiasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait penghentian sementara pembangunan jembatan di jalur Trans Papua.

"Kami men-support dan mengikuti langkah-langkah yang telah diinisiasi PUPR," ujar Wianda  saat dihubungi Alinea.id, Selasa (4/12).

Diketahui, PUPR menghentikan sementara pembangunan jembatan di sepanjang segmen lima ruas jalan Wamena-Mamugu jalur Trans Papua. Hal itu dilakukan akibat adanya gangguan keamanan dari Kelompok Kriminal Sipil Bersenjata (KKSB).

Mengenai kasus KKSB, Wianda mengaku masih menunggu konfirmasi dari pimpinan aparat untuk informasi lebih lanjut.