Lima armada cari keberadaan helikopter TNI yang hilang di Papua

Ada 35 personel tim gabungan yang dikerahkan untuk mencari keberadaan helikopter yang hilang.

Helikopter melakukan pencarian lewat udara. Antara Foto

Sebanyak lima armada udara dikerahkan untuk mencari helikopter MI-17 milik Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Penerbad) yang hilang kontak dalam penerbangan Oksibil menuju Jayapura, Papua. Lima armada itu yakni CN 235, helikopter TNI AD dan TNI AU, pesawat Demonim serta heli jenis MD-500 milik PT Palapa

“Untuk pencarian, cuaca dilaporkan baik dengan jarak pandang 10 kilometer,” kata Putu Kepala SAR Jayapura, Putu Arga di Jayapura, Papua, Minggu (30/6).

Putu menjelaskan, saat ini CN 235 dan Demonim sudah terbang dari Jayapura ke Oksibil. Kemudian dua helikopter milik TNI juga sudah terbang dari Timika. Disusul helikopter milik PT Palapa yang terbang dari Wamena. 

Komandan Lanud Silas Papare Jayapura, Marsma Tri Bowo Santoso, mengatakan ada 35 anggota tim pencarian dan pertolongan (SAR) gabungan yang dikerahkan. Dari jumlah tersebut, Tim SAR gabungan dari TNI dan Kantor Pencarian dan Pertolongan Jayapura berangkat menggunakan pesawat CN235 milik TNI Angkatan Udara. Mereka diberangkatkan dalam dua penerbangan.

"Flight (penerbangan) pertama membawa bahan bakar untuk operasional pesawat selama pencarian helikopter MI 17 dan sudah berangkat pada pukul 08.00 WIT," kata Tri Bowo.