Mendagri minta kepala daerah kampanyekan gerakan bermasker

Masker dianggap proteksi terbaik untuk mengantisipasi Covid-19.

Seorang anak mengenakan masker di tengah pandemi Covid-19. Foto Antara/Harviyan Perdana Putra

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, meminta kepala daerah mengampanyekan gerakan bermasker kepada masyarakat untuk mengantisipasi penularan coronavirus baru (Covid-19).

"Kita harus proteksi masing-masing. Proteksi yang terbaik adalah menggunakan masker. Dia (SARS-CoV-2), kan, masuk melalui saluran pernapasan, tidak melalui saluran yang lain. Maka, pernapasan kita ditutup dengan masker," katanya di Rejang Lebong, Bengkulu, Kamis (6/8).

Menurutnya, masih banyak masyarakat yang belum memahami manfaat bermasker di tengah pandemi. Karenanya, perlu menggencarkan sosialisasi. "Yang perlu kita lakukan adalah langkah-langkah soft dulu."

Rendahnya kemampuan masyarakat untuk membeli dianggap sebagai faktor kedua rendahnya gerakan bermasker. Untuk itu, Tito juga mendorong pemerintah daerah (pemda) melakukan pengadaannya.

"Saya mengajak agar yang membagi bukan hanya dari pemerintah, tapi juga dimobilisasi gotong royong, PT (perusahaan), pabrik-pabrik, restoran, pengusaha yang punya uang, silakan bagi masker kain dengan brand-nya masing-masing. Jadi pemerintah hanya sebagai stimulus, motor, dinamisator," imbuhnya.