Menhan Malaysia sepakat tingkatkan keamanan cegah penculikan

Menhan Malaysia Mohamad Sabu mengaku sudah bicara dengan Prabowo.

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI Mahfud MD (ujung kiri) dan Menteri Pertahanan Malaysia Mohamad Sabu (ketiga dari kiri) dalam diskusi di Gedung PBNU, Jakarta, Sabtu (25/1). Alinea.id/Valerie Dante

Menteri Pertahanan (Menhan) Malaysia Mohamad Sabu menyebut pihaknya sepakat untuk meningkatkan keamanan di wilayah perairannya, merespons kasus penculikan oleh kelompok Abu Sayyaf belum lama ini.

"Peningkatan ini perlu dilakukan oleh ketiga negara, hal ini juga sudah saya bicarakan dengan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subanto dalam perbincangan kami semalam," ujar Sabu dalam acara diskusi di Gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta, pada Sabtu (25/1).

Menurut Mat Sabu, sapaan akrabnya, penculikan di wilayah Sulu berhubungan dengan pergolakan yang terjadi di Pulau Mindanao yang berada di sekitar perairan tersebut.

Sementara Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memohon peran aktif Malaysia dalam memerangi kelompok Abu Sayyaf.

"Indonesia sudah secara resmi mengeluarkan pernyataan itu. Supaya Malaysia juga ikut menangani karena penculikan anak buah kapal (ABK) WNI itu selalu terjadi di perairan di Malaysia," tutur Mahfud di lokasi yang sama.