Pemuda kelaparan nekat hantam mahasiswi yang sedang salat

Aksi penganiayaan dilakukan karena pelaku mengaku kelaparan lantaran kehabisan uang ketika tengah mencari pekerjaan.

Ilustrasi penganiayaan. Pixabay

Seorang pemuda bernama Muhammad Juhairi nekat menghantam Merrisa Ayu Ningrum, seorang mahasiswi perguruan tinggi di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, saat sedang Salat Zuhur di Masjid Al Istiqomah, Jalan Pangeran Antasari, Samarinda Ulu pada Jumat (28/12). Aksi tersebut dilakukan karena Juhairi mengaku kelaparan lantaran kehabisan uang ketika tengah mencari pekerjaan.

“Saya lapar Pak, saya ingin mengambil tasnya karena belum makan. Kalau ada uangnya, saya hanya ingin mengambil Rp15 ribu atau Rp20 ribu untuk makan saja,” kata Juhairi di Kantor Polresta Samarinda.

Juhairi ditangkap tim gabungan Polresta Samarinda di rumahnya yang terletak di Kecamatan Sanga-Sanga, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur pada operasi yang digelar hari Rabu (2/1) sekitar pukul 14.00 WITA.

Lebih lanjut, dari pengakuannya, setelah memukul korban, Juhairi yang pernah bekerja sebagai mekanik di salah satu perusahaan tambang itu melarikan diri. Ia pulang ke rumahnya.Lalu pergi ke sejumlah daerah antara lain Kota Balikpapan, Bontang dan Sangatta di Kutai Timur.

“Saya sempat pulang ke rumah di Sanga-Sanga, lalu pinjam motor tetangga, kemudian saya pergi ke Balikpapan, Bontang, dan Kutim," ucapnya.