Pansus dibahas awal Januari, PDIP-PD siap buka-bukaan soal Jiwasraya

"Pansus ini untuk menghindari berbagai fitnah. Termasuk fitnah dugaan kenapa terjadi kok menjelang Pemilu 2019."

Politikus PDIP Deddy Sitorus dan Wasekjen Partai Demokrat dalam diskusi soal Jiwasraya di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (29/12/2019). Alinea.id/Kudus Purnomo Wahidin

Anggota Komisi VI DPR RI Deddy Sitorus mengatakan pembentukan Panitia Khusus atau Pansus Jiwasraya akan dibahas pada awal masa sidang tahun depan. Pihak PDIP dan Partai Demokrat yang dikaitkan dengan kasus ini, siap buka-bukaan ihwal borok Jiwasraya melalui pansus ini.

"Pada sidang terakhir kemarin sudah disepakati dan disurati oleh pimpinan DPR kepada aparat hukum dan sudah ditindaklanjuti oleh Kejaksaan sudah penetapan tersangka, dan kami sudah tahu sekarang sudah ada pencekalan jadi mungkin nanti pada pembukaan masa sidang kita akan proses pembentukan pansus-nya," ujar Deddy Sitorus dalam sebuah diskusi publik di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (29/12).

Politikus PDIP ini mengatakan, pihaknya siap menghadapi pihak Demokrat untuk membuka borok Jiwasraya melalui pansus di DPR. Kedua partai saling tuding dugaan penyelewengan dana nasabah asuransi Jiwasraya, setelah terjadi gagal bayar polis nasabah senilai Rp12,4 triliun.

Pihak PDIP menuding pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada Jiwasraya. Adapun Demokrat, partai yang didirikan SBY, menuduh pemerintahan Jokowi yang punya andil atas persoalan Jiwasraya.

Bagi Deddy,  tudingan terhadap kader PDIP tersebut janggal. Hal ini lantaran perkara di Jiwasraya sudah terjadi sejak 1998, dan terus berlanjut sampai era SBY.