Penunjukan Yudo Margono jadi ajang pembuktian TNI AL

Penunjukan Yudo Margono jadi ajang pembuktian TNI AL untuk visi poros maritim dunia.

Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL), Laksamana Yudo Margono, calong Panglima TNI pilihan Presiden Jokowi untuk menggantikan Jenderal Andika Perkasa. Dokumentasi TNI AL

Penunjukan Laksamana Yudo Margono sebagai calon Panglima TNI dinilai sebagai ajang pembuktian bagi matra laut. TNI AL harus bisa mewujudkan tantangan poros maritim dunia, termasuk dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP).

Pasalnya, dalam pilar visi poros maritim dunia, TNI AL merupakan kekuatan utama untuk membangun pertahanan maritim.

"Yudo harus bisa membuktikan bagaimana peran TNI AL secara konvensional dapat mendukung visi poros maritim dunia melalui peran militer, polisionil dan diplomasi," kata Analis komunikasi politik dan militer dari Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting kepada Alinea.id, Kamis (1/12).

Oleh sebab itu, kata Ginting, Yudo harus menguasai masalah geografi Indonesia dan membangun komunikasi yang sangat baik dengan Angkatan Laut negara lain dalam berbagai bentuk kerja sama untuk mewujudkan visi poros maritim dunia.

Menurutnya, TNI AL juga tidak akan bisa bekerja sendiri, tanpa bantuan TNI AD yang menguasai wilayah teritorial daratan Indonesia yang didiami penduduk. Dalam setiap operasi laut, sudah pasti harus mendapatkan dukungan pertahanan udara dari TNI AU.