Penyebab Jalan Raya Gubeng ambles menurut Kementerian PUPR

Proyek pembangunan basement Rumah Sakit Siloam diduga menjadi penyebab amblasnya Jalan Raya Gubeng.

Foto aerial kondisi tanah ambles di Jalan Raya Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (19/12)./ Antara Foto

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkap penyebab amblesnya Jalan Raya Gubeng, Surabaya, yang terjadi pada Selasa (18/12) malam. Proyek pembangunan yang dilakukan Rumah Sakit Siloam Surabaya menjadi sumber penyebab peristiwa tersebut.

"Rumah Sakit Siloam Surabaya telah melakukan pembangunan proyek basement yang tidak dipondasi, sehingga mengakibatkan jalan tertarik dan ambles hingga kedalaman sekitar 20 meter dengan panjang sekitar 100 meter dan lebar 25 meter," demikian disebutkan dalam laporan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) VIII Surabaya-Waru yang diterima redaksi Alinea, Rabu (19/12).

Dalam laporan tersebut juga disebutkan bahwa lokasi jalan yang ambles bukan merupakan ruas jalan nasional. Jalan Raya Gubeng masuk ruas jalan nasional dimulai STA (stasioning) 0+000 hingga 0+520, mulai batas ruas jalan Stasiun Gubeng sampai batas ruas Jalan Biliton.

Lokasi kejadian yang berada di depan Bank BNI, tidak termasuk dalam ruas jalan nasional. Hal ini sesuai dengan SK Menteri PUPR Nomor: 290/KPTS/M/2015 tentang penetapan ruas jalan menurut statusnya sebagai jalan nasional, dan SK Menteri Nomor: 248 /KPTS/M/2015 tentang penetapan ruas jalan dalam jaringan jalan primer menurut fungsinya sebagai jalan arteri (JAP) dan Jalan Kolektor-1 (JKP1) sepanjang 0,52 Km.

Polda Jawa Timur juga telah menemukan sejumlah persoalan terkait pembangunan basement di Rumah Sakit Siloam Surabaya. Penyidik melakukan pendalaman dengan berkoordinasi dengan saksi ahli dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dan Bina Marga.