Polda Papua Identifikasi kerawanan pelaksanaan pemilu

Netralitas penyelenggara pemilu menjadi salah satu potensi kerawanan di daerah tersebut

Petugas menata kotak suara Pemilu 2019 di Gudang KPU Kabupaten Bogor, Pondok Rajeg, Bogor, Jawa Barat, Jumat (9/11)./AntaraFoto

Kepolisian Daerah Papua Barat mengendus sejumlah potensi kerawanan pada pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 di daerah tersebut.

Kepala Biro Operasi Polda Papua Barat Kombes Pol Moch Sagi di Manokwari, Minggu, berharap Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menekan kecenderungan anggotanya agar tidak memihak pada calon tertentu.

Netralitas penyelenggara pemilu menjadi salah satu potensi kerawanan di daerah tersebut. Hal ini harus diantisipasi agar tidak ada sengketa antara peserta pemilu dan penyelenggara.

Berkaca dari pelaksanaan pemilu sebelumnya,  keributan pada saat pemungutan suara masih berpotensi terjadi. Hal itu bisa terjadi akibat sejumlah persoalan, seperti undangan bagi pemilih dan hal-hal teknis lain di tempat pemungutan suara (TPS).

Potensi kerawanan lainnya, masih banyak warga yang belum melakukan perekam KTP elektronik. Mereka terancam tidak bisa menyalurkan hak suara saat pencoblosan.