Polisi bekuk 2 tersangka TPPO, satu WN Irak

Pelaku gunakan modus menawarkan para korban jadi TKI.

Foto Ilustrasi/Pixabay.

Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri menangkap warga negara asing (WNA) asal Irak, Ismael Ibrahim Khaleel dan warga negara Indonesia (WNI) bernama Lies Herlinawati atas kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Dia ditangkap di Unit Dallas Lantai 7 Apartemen East Casablanca, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian Djajadi mengatakan, mereka menggunakan modus menawarkan para korban sebagai tenaga kerja. Andi melanjutkan, tersangka Ismael memiliki peran menyiapkan tiket untuk memberangkatkan sembilan orang korban TPPO ke Turki. Kemudian, melakukan penampungan terhadap korban.

“Kemudian dia berkomunikasi dengan agen di luar negeri dan mengantarkan ke Bandara Soekarno-Hatta,” ujarnya dalam keterangan resminya, Kamis (25/3).

Lalu, tersangka Lies berperan menjalin komunikasi dengan sponsor, yaitu orang bernama Andi dan Isma. Keduanya saat ini  sedang dalam pengejaran anggota Satgas TPPO.

“Tersangka Lies juga menerima uang dari agen di luar negeri menggunakan rekening pribadinya dan memberikan uang fee kepada DPO Andi dan Isma," ucapnya.