Polisi deteksi senpi dari Lumajang dikirim untuk KKB di Papua

Ada indikasi senjata api rakitan dikirim ke Papua untuk KKB.

Ilustrasi senjata api. Foto: Pixabay

Polda Jawa Timur mendeteksi adanya dugaan pengiriman senjata api atau senpi rakitan dari Lumajang ke Papua. Polisi menduga senpi tersebut untuk kelompok kriminal bersenjata atau KKB. Untuk mengantisipasi peredaran senpi tersebut, Polda Jawa Timur berkirim surat ke-18 polda di seluruh Indonesia.

“Kami sudah mengirimkan surat ke polda-polda, salah satunya Polda Papua,” kata Dirreskrimsus Polda Jawa Timur, Kombes Pol. Gidion Arif Setyawan saat ditemui di mapolda setempat, Surabaya, Jawa Timur, Senin (13/1).

Terkait pengiriman senpi itu, Gidion mengaku telah berkomunikasi dengan Polda Papua untuk membahas tentang analisis data senjata api rakitan asal Lumajang yang dijual ke Papua. “Kekhawatirannya untuk KKB atau kelompok yang tidak bertanggung jawab," ucap perwira menengah tersebut.

Hingga saat ini, dia mengakui belum tahu persis jenis senjata api rakitan apa saja yang dipasok dari Lumajang ke Papua. Ia khawatir jika ada senjata api dengan kaliber tinggi dan menduga yang berhasil lolos dengan kaliber 4.5.

"Kalau yang 6.5 ke atas itu, yang perlu pengawasan khusus. Beberapa polda juga sudah menyampaikan komunikasinya untuk menindaklanjuti," katanya.