Polri assessment izin ribuan lokasi hiburan jelang Nataru

Polri menyebut, 1.706 lokasi hiburan akan menjadi titik keramaian yang diamankan Polri saat libur Nataru.

Ilustrasi. Pixabay

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melakukan assessment perizinan terhadap ribuan lokasi hiburan menjelang masa Natal dan tahun baru (Nataru). Masa nataru dimulai dari 23 Desember hingga 2 Januari 2023 dengan operasi lilin.

Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, setelah assessment dilakukan dan izin dipastikan aman, maka kepolisian akan melakukan pengamanan di lokasi. Semua langkah ini masih menjadi bagian dari operasi lilin yang dimaksud.

“Ada 1.706 lokasi hiburan yang digunakan untuk malam tahun baru. Kapolri telah perintahkan untuk melakukan asesmen dan pengamanan pada ribuan lokasi tersebut,” kata Dedi dalam konferensi pers di Mabes Polri, Senin (19/12).

Dedi menyebut, pihaknya melakukan pengamanan terhadap 52.636 lokasi lainnya. Secara rinci terdiri dari gereja, terminal, pelabuhan, bandara, stasiun kereta api, pusat perbelanjaan, objek wisata, dan objek lainnya yang akan menyelenggarakan perayaan malam pergantian tahun.

“Operasi lilin akan berlangsung mulai dari tanggal 23 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023 selama 11 hari,” ucapnya.