Polri gelar kursus pengamanan olahraga

Kegiatan kursus ini akan mendatangkan tim pengajar dari Coventry University Inggris, sebanyak lima personel.

Asops Kapolri Irjen Agung Setya. Dok: Polri

Mabes Polri akan menyelenggarakan kegiatan kursus manajemen pengamanan stadion (stadium security management course) selama sembilan hari. Kegiatan ini akan berlangsung pada 25 Januari sampai 2 Februari (9 hari) bertempat di Hotel Century Park, Jakarta Pusat.

Asops Kapolri, Irjen Agung Setya Imam Effendi mengatakan, kegiatan kursus ini akan mendatangkan tim pengajar dari Coventry University Inggris, sebanyak lima personel. Mereka terdiri dari tiga personel kalangan akademisi dan dua personel komandan pengamanan pertandingan sepak bola.

“Mereka yang bersertifikasi FIFA serta berpengalaman dalam memimpin pengamanan Piala Dunia 2022 di Qatar,” kata Agung dalam keterangan, Jumat (13/1).

Agung menyebut, peserta kursus terdiri dari 66 orang yang terdiri dari 56 personel Polri. Sementara, sisanya berasal dari Kemen PUPR, Kemenpora, Kemenkes, PSSI dan PT LIB. 

Metode dalam kegiatan kursus dimaksud terdiri tatap muka atau pelajaran kelas dan pengenalan stadion atau simulasi pengamanan di dalam stadion utama Gelora Bung Karno. Materi yang akan diberikan meliputi identifikasi dan pengenalan prinsip keamanan protektif, penyusunan SOP pengamanan pertandingan, manajemen risiko, memprofiling dinamika penilaian kerawanan, pengembangan strategi penanganan masalah keamanan, serta peran dan tanggung jawab setiap personil pengamanan dalam menghadapi perubahan situasi.