Kementerian PUPR bangun rusun sekelas apartemen di Nusakambangan

Perumahan itu diharapkan bisa membantu para petugas lapas dan keluarganya untuk tinggal di hunian yang layak.

Menkumham menandatangani prasasti saat peresmian rusun dan rusus ASN di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (22/8). /Kementerian PUPR.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun hunian berupa rumah susun (rusun) dan rumah khusus (rusus) bagi para petugas lembaga pemasyarakatan (lapas) di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Perumahan itu diharapkan bisa membantu para petugas lapas dan keluarganya untuk tinggal di hunian yang layak.

“Rusun yang kami bangun untuk petugas Lapas Nusakambangan ini bukan sekadar hunian vertikal biasa. Tapi kualitasnya seperti apartemen jadi nyaman untuk ditempati petugas beserta keluarganya,” ujar Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid saat Peresmian rusun dan rusus ASN di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (22/8), dikutip dari situs Sekretariat Kabinet RI.

Pembangunan rusun dan rusus ini, kata Khalawi, merupakan bentuk dukungan Kementerian PUPR dalam meningkatkan kesejahteraan para petugas lapas. Selain itu, para petugas dan keluarga yang tinggal di Pulau Nusakambangan bisa tinggal di rumah yang lebih aman dan nyaman.

Selain menggunakan bahan bangunan yang berkualitas dan lantai granit, rusun ini dilengkapi dengan prasarana dasar, seperti tempat tidur tingkat, tempat tidur single, lemari, sofa, meja tamu, kursi, dan meja makan.

“Tak hanya di Nusakambangan saja, Kementerian PUPR juga telah membangun Rusun bagi para pegawai imigrasi di Bali dan Batam,” ujarnya.