Richard Eliezer ungkap awal terciptanya skenario pembunuhan Brigadir J

Bila Ferdy Sambo yang menembak, maka tidak ada lagi yang menjadi pembela mereka.

Richard Eliezer bersaksi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Rabu (30/11/2022). Foto YouTube Kompas TV

Terdakwa kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Richard Eliezer atau Bharada E mengaku, diajak berdiskusi oleh Ferdy Sambo untuk menyusun pembunuhan tersebut. Hal itu disampaikan Richard saat dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) dalam kapasitasnya sebagai saksi untuk terdakwa Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf, di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Rabu (30/11).

Richard Eliezer mengatakan, skenario pembunuhan itu terjadi saat dirinya dipanggil Sambo untuk menemuinya di lantai 3 rumah pribadi di Saguling. Sambo membuka percakapan dengan pertanyaan kepada Richard Eliezer.

“Kamu tahu enggak, ada kejadian apa di rumah saya?” tanya Sambo kepada Richard Eliezer. 

“Siap, saya tidak tahu bapak,” jawab Richard Eliezer. 

Tidak lama kemudian Putri datang dan duduk di samping Sambo. Pada sofa panjang, keduanya duduk menghadap Richard Eliezer, selanjutnya tetesan air mata mengiringi ucapan Sambo.