Soal kasus gagal ginjal akut, Komisi IX minta Jokowi turun tangan

Kurniasih menilai, Jokowi perlu hadir langsung untuk melihat kondisi keluarga korban

Ilustrasi. Foto Ist

Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta turun tangan dalam penanganan kasus gagal ginjal akut progresif atipikal (GGAPA). Hal ini disampaikan Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati, lantaran penyakit yang sebelumnya sempat mencatatkan penambahan 0 kasus ini kembali menelan korban.

Diketahui, dua kasus baru gagal ginjal akut dilaporkan Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Satu di antaranya merupakan terkonfirmasi mengidap gagal ginjal akut namun telah dinyatakan meninggal dunia.

"Saya berharap Pak Presiden turun juga (menangani) ini," kata Kurniasih dalam agenda diskusi terkait kasus gagal ginjal akut di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (9/2).

Kurniasih mengungkapkan, pihaknya sempat menerima audiensi bersama keluarga korban gagal ginjal akut dan tim kuasa hukum yang mewakili. Pertemuan tersebut berlangsung pada 25 Januari 2023 lalu.

Dalam audiensi tersebut, ujar Kurniasih, ia mendengarkan keluhan dan cerita dari para orang tua korban gagal ginjal akut. Ada pun dengan penambahan kasus baru ini, terdapat total 200 pasien meninggal dunia akibat gagal ginjal akut.