Survei: Pelecehan seksual paling tinggi terjadi di siang hari

"Tiga dari lima perempuan pernah mengalami pelecehan di ruang publik."

Survei Koalisi Ruang Publik Aman menemukan bahwa korban pelecehan seksual di ruang publik tak hanya terjadi pada perempuan./ Antara Foto

Survei yang dilakukan Koalisi Ruang Publik Aman menemukan bahwa pelecehan seksual di ruang publik kerap terjadi pada siang hari. Korbannya juga bukan hanya perempuan, laki-laki pun rentan mengalami pelecehan serupa.

"Kejadian pelecehan seksual di ruang publik paling tinggi terjadi di siang hari, yaitu 35%, disusul sore 25%, malam 21%, dan pagi 17%. Itu menunjukkan pelecehan seksual bisa terjadi kapan saja," kata relawan Lentera Sintas Indonesia, Rastra Yasland, dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (18/7).

Menurutnya, pelecehan seksual yang terjadi bukan lantaran korbannya menggunakan pakaian terbuka dan ketat. Pakaian apa pun yang digunakan, dapat menjadi korban pelecehan seksual.

Hasil survei menunjukkan hal ini. Terdapat 18% responden yang menyatakan telah menjadi korban pelecehan seksual saat mengenakan rok dan celana panjang. Namun 17% lainnya adalah korban yang mengenakan hijab.

Sebanyak 16% menggunakan baju lengan panjang, seragam sekolah 14%, dan baju longgar 14%.