Temui MUI, Dubes Saudi blak-blakan soal haji

Dubes Saudi Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi meluruskan pemberitaan tentang haji pasca-Kemenag umumkan pembatalan haji.

Ilustrasi Haji/Pixabay

Pemerintah Arab Saudi meluruskan pemberitaan tentang haji setelah Kementerian Agama (Kemenag) mengumumkan pembatalan keberangkatan haji 2021 minggu lalu. Pelurusan pemberitaan itu dilakukan lewat Duta Besar Saudi Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Jakarta, Selasa (8/6/2021).

Masalah pembatalan haji Indonesia, jelas Dubes, tidak ada kaitan dengan hubungan baik yang sudah terjalin antara Saudi dan Indonesia. "Tidak ada pula hubungannya dengan penggunaan merek vaksin tertentu dan produsen tertentu seperti yang selama ini berkembang di media,” ungkap Essam di Kantor MUI hari ini.

Menurut Dubes Syekh Essam, Kerajaan Arab Saudi hingga saat belum mengirimkan undangan haji ke negara lain, termasuk Indonesia. Alasannya tidak lain karena pelaksanaan ibadah haji tahun ini masih dalam situasi pandemi Covid-19.

Kepada MUI, Dubes Saudi tidak hanya membahas haji, namun juga rencana kerja sama antara MUI dengan Arab Saudi, meliputi bidang ukhuwah, dakwah, dan kerja sama lainnya  yang berorientasi pada penguatan Islam Wasathiyah.

Laman resmi MUI menyebutkan, ini merupakan kunjungan pertama Dubes Saudi yang baru ini ke MUI sejak Januari 2021. Kedatangan Duta Besar Kerajaan Arab Saudi itu disambut Ketua Umum MUI KH Miftachul Akhyar, Waketum MUI KH Marsudi Syuhud, dan Sekretaris Jenderal MUI Buya Amirsyah Tambunan.