Dianggap jadi aset, Perbasi minta DPR bantu naturalisasi 3 atlet basket

Perbasi mendorong naturalisasi terhadap tiga atlet basket. Mereka memiliki postur di atas 195 cm.

Atlet basket Marques Terrell Bolden. Twitter/@MarquesB__

Ketua Umum Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi), Danny Kosasih, mengatakan, tiga pemain asing yang diusulkan untuk dinaturalisasi menjadi aset besar bangsa ke depan. Karenanya, Komisi X DPR diharapkan membantu proses

Sesuai aturan hibah, seorang pemain bisa dikategorikan lokal apabila mereka memperoleh paspor di bawah usia 16 tahun. 

"Timnas dan Perbasi sudah melakukan review dan evaluasi terhadap kebutuhan pemain timnas ini. Yang tidak bisa dipungkiri adalah tambahan pemain naturalisasi yang tingginya berada di atas 195 cm, di mana keberadan mereka kami akan membantu tim kami," katanya dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR, Rabu (14/7).

Tiga calon pemain naturalisasi itu adalah Dame Diagne (194 cm) dan Serigne Modou Kane (198 cm), yang merupakan warga negara (WN) Senegal dan masih berusia 15 tahun, serta Marques Terrell Bolden (203 cm) asal Texas, Amerika Serikat, dan telah berusia di atas 16 tahun. Marques memiliki pengalaman berkompetisi di level NBA karena pernah memperkuat klub Cleveland Cavaliers.

"Setelah mereka (Diagne dan Kane) melakukan tes kemarin, mereka sudah bermain di level  IBL di Cisarua dan tidak bisa dipungkiri walaupun mereka masih berusia 15 tahun, dua pemain muda ini akan menjadi aset besar bagi Bangsa Indonesia," tuturnya.