Angka kemiskinan satu digit Jokowi tidak istimewa

Perlambatan ekonomi pada era Jokowi terjadi karena kebijakan yang telah diputuskan.

Angka kemiskinan pada era Jokowi disebut hanya kebetulan belaka./Antara

Persentase angka kemiskinan satu digit era Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun lalu justru dinilai sebagai kegagalan pemerintahan saat ini. Meski persentasenya satu digit, namun jika dibandingkan dengan era pemerintahan sebelumnya, justru angka kemiskinan era Jokowi menjadi yang terendah, bahkan disebut sebagai kebetulan belaka.  

Peneliti Pergerakan Kedaulatan Rakyat (PKR) Gede Sandra menilai, laju penurunan angka kemiskinan pada era Jokowi berjalan paling lambat. Data yang disebut Gede, angka penurunan kemiskinan pada Jokowi sebesar 520.000 jiwa per tahun. 

Sekalipun tren penurunan angka kemiskinan era Jokowi terjadi dan disebut pertama kali dalam sejarah mencapai satu digit, tapi Gede mengatakan hal tersebut hanyalah kebetulan semata. Alasannya, satu bulan sebelum Jokowi menjadi presiden per September 2014, presentasi kemiskinan sudah di level 10,9%. 

Sekali lagi kata Gede tidak ada yang istimewa dengan persentase penurunan kemiskinan Jokowi yang sebesar 1,3%. Toh, kata Gede, penurunan kemiskinan memang selalu terjadi di era pemerintahan sebelumnya.

Gede membandingkan dengan era sebelumnya, yakni pada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selama dua periode turun sebesar 840.000 jiwa per tahun atau 5,4% dalam 10 Tahun. Lalu, era Megawati Soekarnoputri penurunan angka kemiskinan sebanyak 570.000 jiwa per tahun dengan persentase 1,75%. Justru laju kemiskinan tercepat berdasarkan data dari Gede adalah pada era Gus Dur (Abdurahman Wahid) yaitu sebesar 5,05 juta jiwa per tahun.