Komisi I DPR dukung Jokowi tertibkan WA TNI-Polri

Menurut Bobby, instruksi Jokowi relevan karena TNI dan Polri merupakan lembaga negara yang sifatnya satu komando dengan pimpinan tertinggi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin Upacara Penetapan Komponen Cadangan 2021 di Pusdiklatpassus, Batujajar, Bandung Barat, 7 Oktober 2021. Foto: Twitter Presiden Jokowi.

Anggota Komisi I DPR Bobby Adhityo Rizaldi, mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menginginkan pendisiplinan grup WhatsApp (WAG) di kalangan TNI-Polri. Di mana salah satunya terkait percakapan soal penolakan IKN Nusantara.

Menurut Bobby, instruksi Jokowi relevan karena TNI dan Polri merupakan lembaga negara yang sifatnya satu komando dengan pimpinan tertinggi.

"Setuju karena militer TNI dan polisi adalah hard power atau lembaga koersif, memiliki senjata, sifatnya satu komando atau disiplin tegak lurus dengan pimpinan tertinggi dalam hal mengamankan kebijakan negara," ujar Bobby dalam keterangannya, Jumat (4/3).

Saat ini penegakan disiplin prajurit di jajaran pimpinan TNI dan Polri sudah baik. Kendati demikian, dalam pandangan politikus Partai Golkar ini, perlu ditingkatkan untuk mengamankan kebijakan negara.

"Mungkin seperti yang disampaikan Bapak Presiden, perlu ditingkatkan kepatuhan untuk mengamankan kebijakan-kebijakan negara yang sudah diputuskan dan memiliki legitimasi," ujarnya.