PKB sebut deklarasi Prabowo-Cak Imin tinggal menunggu waktu

PKB dan Partai Gerindra telah bersepakat membangun koalisi dalam menghadapi Pemilu 2024.

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, memberikan keterangan kepada awak media usai melakukan pertemuan di Kertanegara, Jakarta, pada Sabtu (18/6/2022). Foto Antara/Muhammad Adimaja

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bersama Partai Gerindra memastikan akan menduetkan ketua umum masing-masing sebagai pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada 2024. Bahkan, deklarasi Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar disebut hanya tinggal menunggu waktu.

"Iya, sebenarnya sudah fix, tinggal nunggu hari baik saja, hitung-hitungan supaya enak. Daripada nanti deklarasi di saat yang belum tepat, misalkan saat duka [malah] deklarasi, kan, enggak pas," kata Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid, di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Jumat (7/10).

Dirinya pun belum tahu pasti kapan pengumuman Prabowo-Cak Imin sebagai pasangan capres-cawapres diumumkan. Dia hanya mengklaim, peluang Cak Imin dipasangkan dengan Prabowo sudah 90%.

"Belum diumumkan. Komitmennya sudah, sudah ada komitmen akan dibahas berdua, tetapi belum diumumkan," ujarnya.

Lebih jauh, Gus Jazil, sapaannya, menerangkan, koalisi Gerindra dan PKB sudah bisa mengusung capres dan cawapres di 2024 lantaran memenuhi ambang batas. Namun, keduanya hingga kini masih membangun komunikasi dengan partai politik (parpol) lainnya.