PKS tolak harga Pertamax naik, kutip pernyataan Ibu Menkeu

Pemerintah diminta konsisten dalam memutuskan suatu kebijakan, termasuk soal rencana menaikkan harga Pertamax.

Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mulyanto. Dokumentasi DPR

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mulyanto, tidak sepakat dengan rekan-rekannya di Komisi VII DPR yang menyetujui kenaikan harga BBM jenis Pertamax (RON 92). Alasannya, Komisi Energi tidak pernah membahas kenaikan harga BBM nonsubsidi ini. 

Sebelumnya, dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan Direktur Pertamina, Komisi VII DPR menyetujui langkah pemerintah melalui PT Pertamina menyesuaikan harga BBM nonsubsidi dengan subsidi. 

"Pernah dalam FGD diangkat Pertamina soal ini. Namun, secara umum disikapi 'dingin' oleh anggota yang hadir," kata Mulyanto kepada Alinea.id, Rabu (30/3).

Menurutnya, pemerintah harus konsisten dalam mengambil kebijakan terkait harga BBM. Selain itu, keputusan semestinya diambil dengan mempertimbangkan daya beli masyarakat yang masih belum pulih sepenuhnya akibat pandemi Covid-19 

"Atau kalau dalam istilah Ibu Menkeu, agar tidak menimbulkan market shock," ucapnya.