Sanggahan Berkarya soal Soeharto guru korupsi

Partai Berkarya menyangkal kalau Presiden Soeharto adalah guru korupsi seperti tudingan dari politikus PDIP.

Partai Berkarya menyebut Soeharto adalah pembangun NKRI./Facebook

Tidak terima Presiden Soeharto disebut sebagai guru korupsi, Partai Berkarya menyebut kalau mantan presiden tersebut adalah peletak dasar pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Berkarya justru menuding korupsi saat ini jauh lebih banyak dibandingkan pada masa orde baru. 

Ketua DPP Partai Berkarya Badaruddin Andi Picunang menyatakan kalau Presiden RI kedua Soeharto merupakan bapak bangsa. Bahkan peran Soeharto disebut mampu berhasil menjaga NKRI sampai saat ini. 

Pernyataan Badaruddin disampaikan menanggapi pernyataan Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin Ahmad Basarah yang menyebut Soeharto sebagai guru korupsi. Badaruddin menekankan korupsi sudah ada sejak jaman Hindia Belanda, sehingga julukan bapak atau guru korupsi tidak pantas dialamatkan kepada Soeharto. 

Badaruddin menyebut kalau Soeharto memiliki jasa membangun bangsa dan tidak pernah mengajarkan korupsi. 

"Beliau tidak pernah mengajarkan korupsi, justru sebaliknya di jaman beliau jarang ada korupsi seperti saat ini," kata Badaruddin.