Soal duet Prabowo-Ganjar, ini respons PKB

PKB menyatakan belum mengkomunikasikan mengenai duet Prabowo-Ganjar.

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, tak mencemaskan isu duet Prabowo (kanan)-Ganjar (kiri) pada Pilpres 2024. Twitter/@ganjarpranowo

Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Saiful Huda, mengatakan rencana Partai Gerindra yang ingin menduetkan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, belum dikomunikasikan dengan pihaknya. Huda memastikan bahwa ihwal calon presiden dan wakil presiden (capres dan cawapres) merupakan kewenangan Prabowo dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

"Belum dikomunikasiin sama PKB," kata Saiful Huda , Selasa (13/3). 

Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, mengatakan bisa berduet dengan Ketua Prabowo di Pilpres 2024 asal dengan dilakukan dua syarat utama. 

Pertama, Ganjar harus bersedia menjadi calon wakil presiden dan Prabowo menjadi calon presidennya. Kedua, duet Prabowo-Ganjar mendapatkan restu Cak Imin, sebab Gerindra dan PKB telah sepakat membangun koalisi.

Oleh sebab itu, lanjut Huda, keputusan Ganjar bisa dicalonkan sebagai cawapres harus mendapatkan restu Cak Imin.