Suharso Monoarfa bantah dicopot: Saya masih pegang Ketum PPP

Suharso meminta Mahkamah Partai yang memecatnya untuk melakukan tabayun.

Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa, saat peluncuran buku Knowledge Sharing Pembangunan Daerah: Praktik-Praktik Cerdas, Kamis (25/11/2021). Tangkapan layar kanal YouTube Bappenas RI/Alinea.id/Siti Nurjanah

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa, membantah telah dicopot dari jabatan sebagai Ketua Umum PPP. Menurut Suharso, pemecatannya dari kursi ketua umum sama sekali tidak benar.

"Saya masih ketua umum Partai Persatuan Pembangunan. Sekali lagi, saya adalah ketua umum Partai Persatuan Pembangunan. Apa yang telah dikembangkan adalah tidak benar," kata Suharso dalam sebuah video yang beredar, Jakarta, Selasa (6/9).

Menurut Suharso, dirinya sudah memverifikasi semua informasi terkait pemecatannya sebagai ketua umum partai berlambang Kakbah itu. Dia pun meminta Mahkamah Partai yang memecatnya untuk melakukan tabayun.

"Saya telah melalukan kalibrasi atas semua informasi yang disampaikan, baik cerita cerita itu sampai kepada saya. Dan saya beri kesempatan kepada mereka untuk bertabayun kepada saya," ucap Suharso.

Menurut Suharso, pemecatannya juga melanggar AD/ART PPP. "Yang kedua, hal-hal yang disampaikan itu tentu melanggar seluruh aturan AD/ART," tutur dia.