Survei CPCS: Elektabilitas parpol cenderung menurun

PDIP, Gerindra, dan Golkar tetap berada di tiga teratas.

Ilustrasi parpol. Foto Antara/Mohammad Ayudha

Survei Center for Political Communication Studies (CPCS) menyebut, tingkat keterpilihan sejumlah partai politik (parpol) menurun, kecuali NasDem dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dibandingkan hasil riset pada Maret 2020. Namun, posisi tiga tertinggi tidak berubah.

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih di puncak dengan 29,2% dari 31,7%. Disusul Gerindra 13,7% dari 14,5% dan Golkar 8,3 dari 8,9%.

"Semua parpol papan tengah pun cenderung turun, kecuali PSI dan NasDem yang naik cukup signifikan," ucap Direktur Eksekutif CPCS, Tri Okta SK, melalui keterangan tertulisnya, Minggu (12/7).

Urutan keempat ditempati Partai Kebangkitan Bangsa/PKB (5,8% dari 5,9%), Partai Keadilan Sejahtera/PKS (5,7% dari 6,7%), PSI (4,1% dari 2,8%), NasDem (3,9% dari 2,9%), Demokrat (3,8% dari 4,6%), Partai Persatuan Pembangunan/PPP (2,8% dari 3,1%), dan Partai Amanat Nasional/PAN (1,4% dari 1,6%). 

Berikutnya Hanura (0,8% dari 0,9%), Perindo (0,6% dari 0,7%), Berkarya (0,5% dari 0,6%), Partai Bulan Bintang/PBB (0,3%), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia/PKPI (0,2% dari 0,1%), serta Garuda (0,1% dari 0,4%).