sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

BPS: Gini Ratio tertinggi tercatat di Daerah Istimewa Yogyakarta

Selain itu, DKI Jakarta (0,411), Gorontalo (0,409), Jawa Barat (0,406), Papua (0,396), dan Sulawesi Tenggara (0,394)

 Ratih Widihastuti Ayu Hanifah
Ratih Widihastuti Ayu Hanifah Senin, 17 Jan 2022 16:41 WIB
BPS: Gini Ratio tertinggi tercatat di Daerah Istimewa Yogyakarta

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Indonesia yang diukur dengan Gini Ratio mengalami penurunan pada September 2021, dibandingkan dengan Maret 2021.

Kepala Badan Pusat Statistik Margo Yuwono menjelaskan Gini Ratio pada September 2021 sebesar 0,381. Angka ini menurun 0,003 poin jika dibandingkan dengan Gini Ratio Maret 2021 yang sebesar 0,384 dan menurun 0,004 poin dibandingkan dengan capaian September 2020 sebesar 0,385.

Sedangkan, Gini Ratio di daerah perkotaan pada September 2021 tercatat sebesar 0,398, turun dibanding Gini Ratio Maret 2021 yang sebesar 0,401, dan Gini Ratio September 2020 yang sebesar 0,399.

Adapun Gini Ratio di daerah perdesaan pada September 2021 tercatat sebesar 0,314, turun dibanding Gini Ratio Maret 2021 yang sebesar 0,315, dan Gini Ratio September 2020 yang sebesar 0,319.

"Di perdesaan karena sumber pendapatan relatif sama, dari pertanian umumnya, Gini Ratio relatif lebih rendah," kata Margo dalam konferensi pers secara online, Senin (17/1).

Sementara itu, ukuran ketimpangan Bank Dunia, distribusi pengeluaran pada kelompok 40% terbawah adalah sebesar 17,97%. 

“Dengan berarti pengeluaran penduduk pada September 2021 berada pada kategori tingkat ketimpangan rendah," kata Yuwono.

Namun jika dirinci menurut wilayah, di daerah perkotaan angkanya tercatat sebesar 17,00% yang berarti tergolong pada kategori ketimpangan sedang. Sementara untuk daerah perdesaan, angkanya tercatat sebesar 20,83%, yang berarti tergolong dalam kategori ketimpangan rendah.

Sponsored

Kemudian provinsi dengan penurunan Gini Ratio tertinggi tercatat di Maluku Utara sebesar 0,0222 poin. Kenaikan tertinggi di Sulawesi Tengah sebesar 0,010 poin dibandingkan dengan Maret 2021.

Pada September 2021, provinsi yang mempunyai nilai Gini Ratio tertinggi tercatat di Daerah Istimewa Yogyakarta, yaitu sebesar 0,436.

Selain itu, DKI Jakarta (0,411), Gorontalo (0,409), Jawa Barat (0,406), Papua (0,396), Sulawesi Tenggara (0,394), dan Nusa Tenggara Timur (0,339)

Sementara Gini Ratio terendah tercatat di Bangka Belitung dengan Gini Ratio sebesar 0,247. Jika dibandingkan dengan Gini Ratio nasional yang sebesar 0,384. 

Berita Lainnya
×
tekid