sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pefindo pangkas peringkat 6 emiten

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memangkas peringkat enam emiten pada sektor properti, transportasi, teknologi, dan barang konsumsi.

Eka Setiyaningsih
Eka Setiyaningsih Jumat, 13 Apr 2018 15:08 WIB
Pefindo pangkas peringkat 6 emiten

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memangkas peringkat enam emiten pada sektor properti, transportasi, teknologi, dan barang konsumsi.

Pemangkasan peringkat oleh Pefindo dilakukan kepada PT Intiland Development Tbk. (DILD), PT Modernland Realty Tbk. (MDLN), PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA), PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk. (TELE), PT Express Transindo Utama Tbk. (TAXI) dan PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. (AISA).

“Penurunan peringkat tersebut memiliki alasan sesuai dengan penilaian Pefindo periode 12 Desember 2017 - 12 April 2018,” ujar Niken Indriarsih selaku Kepala Divisi Korperasi pada acara Pefindo Press Release di Panin Tower Senayan, Jakarta (13/4).

Pefindo menurunkan tingkat peringkat DILD serta obligasi II 2016 menjadi “idBBB+” dari “idA-”. Menurut analis Yogie Perdana dan Christyanto Wijaya, penurunan peringkat mencerminkan tingkat leverage keuangan perusahaan yang agresif, yang ditunjukkan dengan rasio utang terhadap EBITDA sebesar 8,4x pada tahun 2017. 

Sementara itu, proteksi arus kas yang diukur dari rasio dana dari operasi (FFO) terhadap utang dan EBITDA terhadap beban bunga, terus berada di bawah 1,0% dan 2,0x selama 2016-2017.

Adapun perusahaan telah mempersiapkan cadangan dana berupa kas dan fasilitas pinjaman bank yang belum ditarik untuk keperluan pembayaran obligasi yang akan jatuh tempo tersebut. Per 31 Desember 2017, DILD memiliki saldo kas sebesar Rp749,5 miliar.

Saat bersamaan, peringkat untuk MDLN dan Obligasi Berkelanjutan I/2015 Seri B menjadi “idA-” dari “idA”. Analis Chris dan Yogie mengatakan, terjadi penurunan peringkat juga untuk Obligasi Berkelanjutan I/2015 Seri A senilai Rp600 miliar yang akan jatuh tempo pada tanggal 7 juli 2018 menjadi “idA-” dari “idA”.

Adapun, untuk SSIA dan TELE, Pefindo telah menurunkan peringkat menjadi “idA-” dari sebelumnya berada pada level “idA”.

Sponsored

Pada sisi lain, obligasi I/2014, TAXI memperoleh peringkat “idD” dari “idBB-” sehubungan dengan ketidakmampuan perusahaan dalam membayar kupon Obligasi tersebut yang jatuh tempo pada 26 Maret 2018.

Penurunan peringkat yang terakhir dari Pefindo adalah AISA. Perusahaan memperoleh peringkat “idCCC” dari “idBB+” pada Obligasi I/2013.

Berita Lainnya
×
tekid