close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) hari ini (11/4/2022) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau initial public offering (IPO). Foto YouTube IDX
icon caption
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) hari ini (11/4/2022) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau initial public offering (IPO). Foto YouTube IDX
Bisnis
Senin, 11 April 2022 10:59

Resmi IPO, GOTO jadi decacorn pertama tercatat di bursa Asia

Di awal perdagangan, harga saham GOTO melesat 18,3% di posisi Rp400 per saham dibandingkan harga awal IPO.
swipe

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) hari ini (11/4) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau initial public offering (IPO). Di awal perdagangan, harga saham GOTO melesat 18,3% di posisi Rp400 per saham dibandingkan harga awal IPO yang ditetapkan yakni, Rp338 per saham.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan GOTO menjadi decacorn pertama yang melantai di bursa Asia.

GOTO menjadi perusahaan tercatat ke-15 di 2022 dan merupakan perusahaan tercatat ke 781 di bursa secara total. Menurutnya, pencatatan saham GOTO sangat dinantikan oleh para investor.

"Pencatatan saham GOTO menjadi milestone penting, baik bagi perusahaan maupun bagi perjalanan industri pasar modal Indonesia," ungkapnya dalam sambutannya, Senin (11/4).

Nyoman menyebut, melalui proses go public GOTO menjadi perusahaan karya anak bangsa dengan ekosistem digital terbesar di Indonesia. Mampu menghimpun porsi sebesar Rp13,7 triliun dan memiliki market capitalization Rp400 triliun.

"Hal ini menjadikan GOTO sebagai perusahaan teknologi dengan tingkat valuasi decacorn dan merupakan decacorn pertama yang berhasil tercatat di bursa Asia," jelasnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, GOTO merupakan perusahaan rintisan pertama yang tercatat di papan utama atau main board BEI. Diharapkan GOTO sebagai perusahan tercatat segera merealisasikan rencana strategis.

"Bursa akan senantiasa dukung GOTO mencapai kinerja terbaiknya sehingga dapat memberikan atribusi optimal pada stakeholder," paparnya.

Chief Executive Officer (CEO) GOTO Andre Sulistyo bercerita mengenai sejarah dari GOTO. Menurutnya menjadi suatu keberuntungan baginya lahir di negara dan waktu yang tepat. Lahir di masa pemerintahan yang mendukung digitalisasi.

"Kami lahir dan tumbuh besar di Indonesia di masa pemerintahan yang progresif dengan berbagai kebijakan yang dukung digitalisasi. Kami manfaatkan ciptakan solusi-solusi berbasis teknologi untuk para pengguna kami," ungkapnya.

Menurutnya hal ini telah membuat GOTO dan perusahan teknologi anak bangsa lainnya mencapai skala bisnis yang sangat besar.

img
Anisatul Umah
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan