sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

SMF raup laba bersih Rp470 miliar di 2020

Secara total akumulasi dana yang telah dialirkan SMF ke sektor pembiayaan perumahan tumbuh. Dari 2005 penyaluran mencapai Rp69,15 triliun. 

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Senin, 05 Apr 2021 15:33 WIB
SMF raup laba bersih Rp470 miliar di 2020

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF mencatatkan kinerja yang positif sepanjang 2020, meskipun diterpa pandemi Covid-19. Terutama dalam menjalankan misinya mengalirkan dana dari pasar modal ke penyalur KPR di sektor pembiayaan perumahan. 

Direktur utama SMF Ananta Wiyogo mengungkapkan, sepanjang 2020 perseroan berhasil membukukan laba bersih mencapai Rp470 miliar.

Tak hanya itu, dari hasil Laporan Keuangan 2020 perseroan (audited), secara total akumulasi dana yang telah dialirkan SMF ke sektor pembiayaan perumahan tumbuh. Dari 2005 penyaluran mencapai Rp69,15 triliun. 

"Adapun, total aset SMF hingga akhir 2020 mencapai sebesar Rp32,57 triliun," katanya dalam konferensi pers pencapaian kinerja PT SMF pada 2020 dan strategi 2021, Senin (5/4).

Kinerja positif perseroan juga ditopang dari kegiatan sekuritisasi sebesar Rp631 miliar, penyaluran pinjaman sebesar Rp6,43 triliun, serta penerbitan surat utang sebesar Rp7,27 triliun. 

Adapun, terkait penerbitan surat utang korporasi sebagai sumber pendanaan, sepanjang 2020 SMF telah menerbitkan surat utang sebesar Rp7,27 triliun melalui penerbitan obligasi PUB V Tahap III sebesar Rp4 triliun dan PUB V Tahap IV sebesar Rp2,11 triliun.

Kemudian, sukuk mudharabah PUB I Tahap II sebesar Rp346 miliar, MTN IX sebesar Rp700 miliar dan MTNS X sebesar Rp110 miliar. Sampai dengan akhir 2020, posisi (outstanding) surat utang SMF mencapai Rp18,16 triliun dan (oustanding) pendanaan jangka panjang dari bank sebesar Rp1,5 triliun. 

Untuk transaksi sekuritisasi, sejak 2009 hingga dengan 31 Desember 2020, SMF telah berhasil memfasilitasi 14 kali transaksi sekuritisasi, dengan total nilai akumulatif sebesar Rp12,78 triliun. 

Sponsored

Sedangkan, untuk kerja sama pembiayaan, SMF telah bekerja sama dengan bank umum, bank syariah, bank pembangunan daerah (BPD), dan perusahaan pembiayaan. 

Dari seluruh dana yang telah dialirkan, SMF telah membiayai kurang lebih 1,08 juta debitur KPR (termasuk KPR Program FLPP) yang terbagi atas 84,20% wilayah Barat, 15,12% wilayah Tengah, dan sisanya sebesar 0,68% wilayah Timur. 

Selain itu SMF juga aktif merealisasikan beberapa program penugasan khusus dari pemerintah diantaranya Program Pembiayaan Homestay di Destinasi Pariwisata Prioritas , dan Program Peningkatan Kualitas Rumah di Daerah Kumuh.

Terkait Program Pembiayaan Homestay, sepanjang 2020 SMF telah bersinergi dengan Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif dalam merealisasikan Program Pembiayaan Homestay di Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP) yang terletak di Desa Kemuning (Karanganyar, Jawa Tengah), Desa Mertak (Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat), dan Desa Sarongan (Banyuwangi, Jawa Timur).

Berita Lainnya
×
tekid