Festival Salo’ Karajae Kota Parepare masuk Kharisma Event Nasional 2023
Festival Salo’ Karajae terbukti mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.

Festival Salo’ Karajae Kota Parepare masuk kalender nasional Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2023. Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Parepare, Amarun Agung Hamka, mengatakan Festival Salo’ Karajae terbukti mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.
“Alhamdulillah Festival Salo’ Karajae kembali bertahan masuk sebagai 1 dari 4 event wisata mewakili Provinsi Sulawesi Selatan dalam KEN 2023,” kata Hamka, Minggu (29/1).
Hamka menjelaskan, Festival Salo’ Karajae menjadi daya tarik agar wisatawan berkunjung ke Kota Parepare. Ia menambahkan, Kota Parepare berkomitmen agar sektor pariwisata semakin maju.
“Ini berkat perjuangan kita bersama masyarakat Parepare dan terlebih dari Bapak Wali Kota Taufan Pawe yang menjadi pamong kami dalam bekerja yang menekankan agar pariwisata menjadi bagian sentral dalam mendongkrak prekonomian masyarakat Parepare khususnya dan Sulawesi Selatan pada umumnya,” tuturnya.
Sementara itu, Menparekraf, Sandiaga Uno, menyampaikan kurasi KEN 2023 berdasar pada lima bidang penilaian yaitu bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Ekraf), Inovasi dan Kreativitas, Manajemen Event, Strategi Komunikasi, serta Pengembangan Bisnis dan Pemasaran.
Menurut Sandiaga, event wisata dalam KEN 2023 yang tersebar di seluruh Indonesia ini diharapkan dapat menjadi magnet pengunjung sehingga mampu mendongkrak prekonomian masyarakat.
“Tahun ini terdapat 110 KEN dan 65 sport yang akan menjadi magnet menarik wisatawan nusantara dan mancanegara untuk datang dan menikmati keunikan pariwisata di seluruh penjuru tanah air,” ujarnya.
Sebagai informasi, hanya ada 4 event di Sulawesi Selatan yang berhasil masuk KEN 2023, yakni Festival Salo’ Karajae, F8 Makassar, Beautiful Malino Kabupaten Gowa, dan Toraja Internasional Fest.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Turis asing berulah, perlukah wisman mendapat karpet merah?
Minggu, 26 Mar 2023 11:15 WIB
Bailout SVB dan pendanaan startup yang kian selektif
Sabtu, 25 Mar 2023 16:05 WIB